Minggu, 18 Desember 2011

Rencana Aksi Tawuran Pelajar SMA Digagalkan Oleh Warga

Awal mula, sekelompok siswa SMA sedang berkumpul di Simpang Tiga Jati Kencana Tegalrejo Yogyakarta, warga yang melihat segerombolan tersebut mencurigai dan melaporkannya ke Polsek Tegalrejo Yogyakarta. Anggota Polsek dengan cepat menindaklanjuti laporan warga dan melakukan pengecekan serta penggeledahan terhadap pelajar tersebut dan ditemukan beberapa senjata tajam maupun tumpul. Setelah dilakukan pemeriksaan ternyata sekelompok pelajar tersebut hendak menyerang SMA N 2 Yogyakarta yang ketika itu sedang melaksanakan kegiatan buka bersama dan terawih. Petugas dari Polsek Tegalrejo berhasil mengamankan beberapa barang bukti, yakni 28 unit sepeda motor; 2 buah sabuk dimodif dengan gir sepeda motor; 3 buah pedang; 2 buah palu; 2 buah tongkat besi; 1 buah sabuk; 1 buah linggis; 1 buah bom Molotov berisikan paku; 1 buah rantai; 1 buah setrum kejut dan 1 botol bir. Selanjutnya sekelompok pelajar tersebut diserahkan ke Polresta Yogyakarta guna pemeriksaan lebih lanjut. Menindaklanjuti temuan tersebut, pada malam harinya Tim Buser Reskrim Polresta Yogyakarta melakukan penyisiran di TKP dan wilayah rawan lainnya. Yang berhasil menangkap sembilan pelajar di wilayah Kota Baru Gondokusuman Yogyakarta. Dari oknum pelajar yang ditangkap tersebut berhasil diamankan barang bukti berupa; 4 unit sepeda motor; 1 buah clurit; 1 buah sabuk dimodifikasi dengan gir sepeda motor; sebilah pedang dan 1 batang kayu. Untuk mencegah terjadinya bentrok antar kelompok pelajar, atau kelompok masyarakat lainnya, maka partisipasi warga sangat diperlukan. Terlebih peran dari orang tua pelajar. Bukan tidak mungkin, di tengah aktifitas sekolah, siswa atau pelajar tersebut melakukan tindakan yang berpotensi meresahkan warga dan bersifat criminal. Untuk dapat menekan angka kriminalitas di kalangan pelajar, mutlak peran masyarakat, utamanya orang tua dan sekolah sangat diperlukan.


http://jogja.polri.go.id/berita/rencana-aksi-tawuran-pelajar-sma-digagalkan-oleh-warga.html

| Free Bussines? |