Rabu, 14 Desember 2011

Pelajar nyaris bentrok di lapangan Cangkringan

Bentrokan antar pelajar nyaris terjadi di lapangan Jetis, Argomulyo, Cangkringan yang berjarak sekitar 500 meter dari Polsek, Rabu (18/5). Karena kesigapan petugas kepolisian, dua kubu yakni pelajar SMK Muhammadiyah Prambanan dan SMK Muhammadiyah Pakem berhasil dicegah.

Sejumlah barang milik pelajar disita oleh petugas Polsek Cangkringan yakni sebilah pedang, gear sepeda motor dan satu tas berisi batu. Tujuh siswa dari kedua sekolah juga dimintai keterangan sebelum diserahkan kepada orang tuanya masing-masing.

Informasi yang dihimpun Harian Jogja, kejadian itu berlangsung pukul 11.00 WIB. Saat itu puluhan siswa dari SMK Muhammadiyah Prambanan konvoi dari selatan dan berhenti di lapangan Jetis.

Tidak lama dari arah utara ada konvoi puluhan pelajar siswa SMK Muhammadiyah Pakem melintas di depan Polsek Cangkringan menuju arah lapangan. Polisi sudah berusaha mencegah karena diperkirakan akan terjadi bentrokan, namun rombongan konvoi terus melaju dan akhirnya bertemu di lapangan.

Sebelum bentrok, pelajar dari SMK Muhammadiyah Pakem beputar arah. Polisi berseragam dan berpakaian preman berhasil mencegah terjadi tawuran. Sejumlah pelajar yang melarikan diri berhasil ditangkap dan dibawa ke Polsek Cangkringan.

“Tadi ada rombongan di lapangan, terus dari utara ada konvoi lulusan. Terus yang dari utara putar balik tapi belum sempat bentrok,” kata Yuda, warga yang kebetulan melintas di lokasi.


http://www.harianjogja.com/2011/harian-jogja/sleman-2/pelajar-nyaris-bentrok-di-lapangan-cangkringan-146518

| Free Bussines? |