Jogja adalah kota nomer 2 setelah Jakarta yang terkenal tawuran nya.
Sistem genk sekolah Jogja berbeda dengan kota-kota lainnya. Bahkan sistem tawuran nya berbeda.
Berikut adalah sistem tawuran nya :
1. Kliteh / Konvoi
- Kliteh adalah konvoi memutari kota dan biasanya dilewatkan ke wilayah atau markas genk musuh dan bertujuan untuk terciptanya tawuran. Kliteh menggunakan motor yang dinaiki 2 orang, yaitu Jongki dan si pembonceng, Kliteh memakai formasi 2-2 (2 motor kebelakang).
2. Gembyeng
- Gembyeng adalah keadaan saat sudah terjadi tawuran. Genk sekolah satu sama lain sudah turun dari motor dan sudah saling menyabetkan sajam atau melempar batu.
3. Ngetem
- Ngetem adalah membagi kelompok menjadi dua, sebagian besar menunggu di suatu tempat dan sisanya memancing musuh untuk dibawa ke tempat kelompoknya menunggu.
4. Tempuk Motor
- Tempuk Motor adalah proses tawuran tapi masih pada posisi diatas motor.
- Janjian adalah tawuran yang direncanakan. Genk sekolah sudah janjian mau ketemu disuatu tempat untuk melakukan Tawuran. Model ini sudah jarang digunakan.
Genk sekolah Jogja juga memiliki sistem yang berbeda, dan itu tergantung pada beberapa jabatan.
Jabatan dalam genk biasanya terdiri dari :
1. Penggerak
- Penggerak adalah orang yang memimpin genk sekolah tersebut. Biasanya ia sudah dipilih oleh angkatan sebelumnya. Penggerak haruslah orang yang bijaksana dan bertanggung jawab. Penggerak belum tentu yang megang genk tersebut. (tiap angkatan harus sudah ada)
2. Koordinator
- Koordinator adalah orang yang mengurusi semua perintah dari Penggerak, bahkan saat Penggerak ingin mengumpulkan dana/massa, ato sedang ada seilerkileran(sumbangan dana seikhlasnya). Lebih mirip nya dengan tangan kanan nya Penggerak. (tiap angkatan sudah ada)
3. Bendahara
- Bendahara adaalah orang yang memegang keuangan genk sekolah tersebut.
4. Juru Bicara / Jubir
- Jubir adalah orang yang pandai berbicara. Jubir dibutuhkan saat ada perundingan dengan sekolah lain atau saat ada forum pada genk tersebut.
4. Garis Keras
- Garis Keras adalah orang yang berani atau nekat. Pada saat konvoi Garis Keras berada di paling depan/belakang untuk melindungi konvoi tersebut. Dan saat sudah terjadi tawuran mereka berada di paling depan.
5. Jago Sparing
- Jago Sparing biasanya adalah orang yang memiliki background ilmu bela diri atau atlet olahraga tertentu. Mereka diajukan saat menantang/ditantang sekolah lain sparing.
6. Penggede
- Penggede adalah orang yang menjadi panutan di angkatannya atau angkatan adik kelas nya. Biasanya Penggede adalah orang yang tidak naik atau dikeluarkan dari sekolah tapi masih aktif di genk tersebut.
7. Alumni
- Alumni adalah orang yang ankatan nya sudah lulus tapi masih aktif di genk tersebut.
8. Spy / Mata-mata
- Spy adalah orang yang tinggal di kawasan musuh. Tugas dia adalah memantau dan melaporkan perkembangan, kemajuan, atau kemunduran genk musuh.
9. Tukang Vandal
- Tukang Vandal adalah orang yang hobi coret-coret. Tugas dia adalah melakukan vandal tags genk sekolahnya sebanyak-banyaknya di malam hari.